Asuransi tidak hanya berperan sebagai proteksi finansial, tetapi juga sebagai alat investasi yang menguntungkan.
Untuk lebih mengerti tentang asuransi, ada baiknya memahami dua istilah yang ada dalam dunia asuransi, yaitu polis asuransi dan premi asuransi.
Bagi kamu yang masih ragu untuk membeli asuransi, kamu wajib mengetahui manfaat asuransi untuk masa depan berikut ini.
Menurut Robert I Mehr yang memberikan definisi asuransi, bahwa pengertian asuransi adalah a tool for lowering hazard by combining a adequate umber of exposure models to create their particular person losses collectively predictable.
Besaran nilai dari premi tersebut umumnya ditentukan oleh “penanggung” yang terdiri atas dana yang dapat diklaim di masa depan, keuntungan dan juga biaya administratif.
Perusahaan ini cukup banyak menarik minat masyarakat khususnya pada produk DPLK karena memberikan manfaat dana pensiun hingga Rp100 juta dan nilai investasi dengan iuran bulanan mulai dari Rp100 ribu.
Akhir kontrak yang pasti jika tertanggung masih hidup ketika mendekati masa berakhirnya polis asuransi
Arti definisi asuransi menurut Robert I Mehr bahwa pengertian asuransi adalah suatu alat untuk mengurangi risiko dengan menggabungkan sejumlah unit-device yang berisiko agar kerugian individu secara kolektif dapat diprediksi.
Nantinya, pihak pemegang polis atau pihak tertanggung akan membayarkan premi tersebut dengan tujuan mendapatkan manfaat asuransi.
Di dalam perjanjian tersebut, pihak tertanggung membayar sejumlah premi untuk mendapatkan pertanggungan atas risiko kerusakan, tanggung jawab hukum kepada pihak ketiga yang mungkin diderita oleh tertanggung, dan menerima pembayaran yang didasarkan pada meninggal atau hidupnya tertanggung dengan manfaat yang besarnya telah ditetapkan datau atau didasarkan pada hasil pengelolaan dana.
Bila dikalkulasikan, jumlah ini tidak banyak apalagi dengan adanya pemotongan pajak. Namun keuntungannya, premi asuransi tidak akan hangus ketika tidak ada klaim, sehingga dapat diambil secara keseluruhan apabila masa kontrak berakhir.
Jenis asuransi ini diperlukan untuk melindungi rumah dari segala risiko kerugian yang dapat terjadi kapan saja.
Sebaiknya, polis tidak memuat kata-kata atau kalimat yang memungkinkan terjadinya perbedaan interpretasi sehingga bisa menimbulkan terjadinya perselisihan.
Pemegang polis belum tentu tertanggung. Seorang individu atau perusahaan dapat memperoleh polis asuransi (menjadikan mereka Asuransi pemegang polis) yang melindungi orang atau entitas lain yang diasuransikan.